Al-Quds : Khatib Masjid
Al-Aqsha, Syekh Ikrimah Shabri menegaskan bahaya mengancam masjid
Al-Aqsha terus berlanjut dan saat ini dalam bahaya sangat besar.
Dalam
khutbanya hari ini (12/10), Syekh Shabri mengecam apa yang terjadi pada
hari Jumat lalu dimana pasukan Israel menyerang jamaah shalat dan
mengincak-injak kesucian halaman Al-Aqsha yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Masjid Al-Aqsha tersebut. Ia menyebut serangan Israel
itu sebagai serangan terencana.
Syekh
Shabri mengecam statemen panas dan rasis dari pejabat-pejabat Israel
terkait Al-Aqsha dan tidak bisa diterima baik secara detail ataupun
rinci serta tidak layak untuk didiskusikan.
Ia
menegasknan, Al-Aqsha terlalu untuk dijadikan bahan tawar menawar dan
tidak ada satu jengkalpun untuk dijadikan konsensi. Ia menegaskan jamaah
shalat akan tetap bertahan. Bahkan jamaah shalat perempuan akan berjaga
di Masjid Al-Aqsha untuk membela diri karena itu merupakan bagian dari
akidah.
Namun tidak berarti tanggunjawab
kaum muslimin di dunia menjadi gugur sebab bahaya yang mengancam
Al-Aqsha makin makin berbahaya.
Syekh
Shabri juga menyinggung soal tablet yang dijual di kalangan pelajar di
Al-Aqsha yang diyakini mencerdaskan otak namun dicurigai berbahaya.
Sebagian sebagian pelajar yang mengkonsumsi justru mengalami mabuk dan
hilang ingatan. (bsyr)
Posting Komentar
Kontak Gema Dakwah : tarqiyahonline@gmail.com