picture

10 Skenario Kudeta 'Tamarrud' atas Presiden Mursi

Tarqiyah : Siapa dibalik gerakan "Tamarrud" (Pembangkangan)?
Dalam konferensi persnya pada awal pembentukan gerakan tamarrud sangat jelas didukung oleh: Gerakan “Kifayah”, Jabhah al-Inqadz (Front Kebangkitan), al-Jam’iyyah al-Wathaniyah li al-Taghyir, Harakah 6 April, partai Komunis-sosialis-liberal Mesir. Serta beberapa tokh nasional seperti: Hamdeen Shabbahi, Amr Moussa, el-Baradei, dll.

10 langkah aksi gerakan 30 Juni untuk menggulingkan Presiden Mursi:

1. Melakukan aksi longmarch minimal di 10 titik strategis (Tahrir Square, Shubra, Abbasea, Ramses, Mishr al-Jadidah, dan lokasi strategis lain akan dikomunikasikan di tempat)

2. Melakukan aksi longmarch dan demonstrasi serentak dengan menggalang 200 ribu massa menuju Istana Presiden dari jam 8 pagi. Dan tepat pukul 8 malam mengepung istana presiden dengan memasang 1000 tenda di dalam dan luar istana sampai Presiden Mursi “pergi” dengan cara (membunuh dan menculik Presiden Mursi) dengan memanfaatkan kekuatan militer.

3. Tepat jam 10 malam Dewan Kepresidenan yang terdiri dari (Amr Moussa-el Baradei-dan Hamdeen Shabbahi) akan mengambil alih kekuasaan Negara.

4. Dr. Abdul Munim Abul Futuh didaulat untuk membentuk pemerintahan koalisi Negara yang beranggotakan 3 perwakilan (George Ishaq perwakilan dari Kristen Koptik, Nadir Bakkar dari Partai al-Nour dan Abdullah al-Maghadzi perwakilan dari partai al-Wafd dan Liberal)
Membentuk cabinet yang terdiri dari 35 orang diambil masing-masing dari (5 orang dari dewan kepresidenan + 5 orang dari partai al-Nour + 5 orang Kristen Koptik )

5. Mengumumkan Negara dalam kondisi “Darurat”

6. Menghapuskan UU yang sedang berjalan dan mengembalikan UU tahun 1971

7. Mengeluarkan keputusan untuk menghapuskan Majlis Shoura (MPR) dan memenjarakan semua anggota MPR dan DPR diadili di pengadilan militer revolusi secepatnya

8. Menutup stasiun TV yang terindikasi terorisme, sbb: (Channel al-Hafidz, al-Nas, Misr 25, al-Ummah, al-Jazeera live Egypt, al-Shabab, amjad, al-Rahmah, dan menutup semua program stasiun TV terorisme dan islami)

9. Menutup perusahaan cetak/Koran sbb: Koran al-Shaab, al-Hurriyah wal-adalah, al-Mishriyyun, al-Rahmah, dll

10. Dewan Kepresidenan mengeluarkan perintah untuk menangkap Presiden Mursi, anggota Maktab Irsyad, Majlis Shoura Ikhwanul Muslimin, dan Dewan tertinggi Partai FJP, serta semua anggota IM yang turun melakukan aksi demonstrasi di Rab’ah Adawea dan diadili di Pengadilan revolusi dengan tuduhan merusak dan memecah belah Mesir, aksi terorisme, sehingga rakyat Mesir menjadi sengsara. Selain itu juga mereka dituntut karena telah melakukan pengkhianatan kepada Negara (menentang amanah revolusi Mesir) dan dihukum minimal hukuman seumur hidup atau hukuman mati.

*** Fase peralihan Negara akan berlangsung sejak 30 juni 2013***
Atas nama Gerakan Tamarrud Mesir------Jabhah al-Inqadz al-Wathani
Kairo, Ahad, 23 Juni 2013
Oleh: Muhammad Syadid | CEO Informer
 Wallahu A‘lam.


KATA MEREKA

Kontak Gema Dakwah : tarqiyahonline@gmail.com

Lebih baru Lebih lama